Atap Polycarbonate: Solusi Modern untuk Pencahayaan Alami Bangunan

Terakhir Diperbarui: 14 January 2025
Penulis:
Topik:
Dilihat:
Daftar Isi

Bangunan modern kini lebih mengutamakan desain terbuka dengan pencahayaan alami yang maksimal. 

Dalam hal ini, atap polycarbonate menjadi salah satu solusi terbaik yang patut dipertimbangkan untuk pemilihan atap rumah. 

Atap ini terbuat dari bahan polikarbonat, yaitu sejenis plastik yang kuat, ringan, dan transparan.

Melalui artikel ini, mari kita bahas lebih dalam mengenai atap polycarbonate untuk mendukung perancangan atap bangunan Anda!

Apa itu Atap Polycarbonate

Atap polikarbonat adalah jenis atap yang terbuat dari material plastik yang kuat, ringan, mampu menahan suhu tinggi, dan mempertahankan panas pada suhu rendah.

Atap ini dapat digunakan di berbagai jenis bangunan, yaitu:

  • Bangunan dengan atap sedikit miring, seperti gudang dan carport.
  • Bangunan industri, seperti pabrik dan gudang.
  • Ruangan dengan pencahayaan alami, misalnya ruang terbuka, sunroom, dan teras.
  • Area luar ruangan, contohnya patio, dek, atau kanopi
Sunroom dengan atap polycarbonate
Sunroom dengan Atap Polycarbonate (Sumber: Pinterest)

Jenis-jenis Atap Polikarbonat

Atap ini memiliki beragam jenis yang memiliki karakteristik berbeda-beda, yaitu:

1. Atap Polycarbonate Solid

Atap Polycarbonate Solid
Atap Polycarbonate Solid (Sumber: India Mart)

Atap ini terbuat dari lembaran polikarbonat tebal yang tidak sepenuhnya tembus cahaya. Atap polikarbonat solid sering digunakan untuk area parkir, teras, atau kanopi. 

Atap ini memiliki berbagai keunggulan, seperti durabilitas yang tinggi dan kemampuan meredam sinar UV, meskipun harganya cenderung lebih mahal.

2. Atap Polycarbonate Sel Berongga

Atap ini memiliki struktur sel-sel berongga di dalamnya, sehingga mampu mengisolasi panas dengan baik sambil memberikan pencahayaan alami. Jenis ini sering digunakan karena efisien dan praktis.

3. Atap Polycarbonate Twinwall

Cocok untuk atap rumah maupun kantor, jenis ini terdiri dari dua lapisan polikarbonat dengan ruang udara di antaranya.

Keunggulan atap ini adalah kemampuannya mengisolasi panas dan suara dengan lebih baik. 

4. Atap Polycarbonate Bergelombang

Atap Polycarbonate Bergelombang
Atap Polycarbonate Bergelombang (Sumber: Pinterest)

Atap ini memiliki bentuk bergelombang sehingga mampu menahan angin dan hujan dengan baik. Selain tahan cuaca, pola bergelombangnya membantu menyebarkan cahaya secara merata.

5. Atap Polycarbonate Berwarna

Selain atap polycarbonate bening, terdapat beragam atap polikarbonat dengan berbagai warna.

Pilihan warna membantu perancangan desain bangunan yang menarik serta menyesuaikan kebutuhan pencahayaan.

6. Atap Polycarbonate Melengkung

Atap Polycarbonate Melengkung
Atap Polycarbonate Melengkung (Sumber: Danpal)

Atap jenis ini memiliki bentuk melengkung yang menambah kesan estetika. Atap polikarbonat ini sering digunakan pada bangunan modern seperti stadion atau lorong penghubung antar-gedung,

7. Atap Polycarbonate Anti UV

Atap polikarbonat anti UV dilengkapi material yang mampu melindungi bangunan dari sinar ultraviolet sehingga barang-barang di bawahnya aman.

Kelebihan Atap Polycarbonate

Terbuat dari bahan polikarbonat, atap ini menawarkan berbagai kelebihan sebagai penutup bangunan:

1. Jernih seperti Kaca

Kelebihan pertama atap polycarbonate adalah sifatnya yang transparan sehingga memungkinkan sinar matahari masuk ke dalam ruangan. 

Meskipun transparan seperti kaca, bahan polikarbonat memiliki kekuatan yang tinggi dan ringan.

2. Ketahanan Tinggi

Meskipun terbuat dari bahan dasar plastik, atap polikarbonat tidak mudah rusak dalam jangka waktu yang lama. 

Bahkan setelah dijatuhi bola berkilo-kilo dari ketinggian hampir 10 meter berkali-kali, atap ini tetap bertahan tanpa kerusakan. 

Dengan durabilitas yang tinggi tersebut, Anda tidak perlu khawatir lagi tentang perlindungan bangunan dari berbagai kondisi cuaca. 

3. Fleksibel untuk Dibentuk

Jika Anda menginginkan atap dengan kelengkungan tertentu, atap polycarbonate dapat memenuhi kebutuhan tersebut. 

Hal ini karena atap ini mudah dibentuk dengan sudut kelengkungan yang diinginkan. 

Selain itu, ukuran atap polycarbonate juga dapat disesuaikan melalui proses pemotongan, yang tentunya mempermudah pemasangan atap rumah Anda.

4. Perawatan Sederhana

Seperti halnya pembersihan kaca, atap polikarbonat cukup dibersihkan dengan air sabun dan dilap untuk menghilangkan kotoran. 

Perawatan atap ini memerlukan kehati-hatian agar permukaannya tetap jernih. Selain itu, hindari perlakuan yang dapat merusak atap, seperti menginjaknya

5. Harga Terjangkau

Jika Anda mencari atap bangunan yang ekonomis, atap polikarbonat menawarkan harga yang sangat terjangkau dibandingkan dengan jenis atap lainnya, seperti atap kaca atau atap beton. 

Proses pemasangannya juga lebih hemat biaya karena jumlah rangka yang dibutuhkan relatif sedikit.

6. Mampu Meredam Sinar UV

Di iklim tropis seperti Indonesia, sinar matahari bisa menjadi gangguan jika terlalu panas. Namun, Anda tidak perlu khawatir. 

Meskipun bersifat transparan, atap ini mampu mengurangi panas yang masuk ke dalam ruangan berkat kemampuannya meredam sinar UV. 

Kekurangan Atap Polycarbonate

1. Gampang Terkena Noda

Kekurangan pertama atap polikarbonat adalah sifatnya yang mudah kotor akibat noda, dan pembersihannya bisa cukup sulit. 

Untuk mencegah atap menjadi terlalu kotor, Anda dapat melakukan perawatan dan pembersihan secara berkala

2. Berisiko Rusak Jika Terinjak

Meskipun atap polikarbonat memiliki ketahanan yang baik terhadap cuaca, sayangnya sifat yang sama tidak berlaku jika atap tersebut tidak sengaja diinjak. 

Oleh karena itu, pastikan atap polikarbonat dipasang dengan benar untuk mendistribusikan beban secara optimal. 

Saat melakukan pekerjaan di atas atap, Anda juga disarankan untuk menggunakan pelindung tambahan.

3. Perbaikan Apabila Bocor Susah

Menyambung atau menambal atap polikarbonat yang bocor bisa menjadi tantangan karena bahan ini sulit untuk dilas atau disambung. Anda harus berhati-hati saat memperbaiki kebocoran agar atap tidak rusak. 

4. Menghasilkan Suara Saat Hujan

Kekurangan terakhir dari atap polikarbonat adalah sifatnya yang menghasilkan bunyi ketika hujan turun, hal ini disebabkan oleh bahan yang terbuat dari sejenis plastik. 

Oleh karena itu, Anda perlu mempertimbangkan apakah pemasangannya akan mengganggu kenyamanan pendengaran di dalam ruangan. 

Sebagai alternatif, Anda bisa memasangnya di luar ruangan, seperti pada teras atau dek luar ruangan

Cara Memilih Atap Polycarbonate

Dalam memilih atap polikarbonat, terdapat faktor-faktor yang sebaiknya Anda pertimangkan sebelum membelinya:

  • Ketebalan Atap: Atap polikarbonat tersedia dalam berbagai ketebalan, mulai dari 4mm hingga 20mm. Semakin tebal atap, semakin kuat ketahanannya terhadap cuaca dan waktu.
  • Warna dan Tekstur: Atap polikarbonat hadir dalam berbagai pilihan warna dan tekstur, serta fitur tambahan seperti perlindungan anti-UV dan anti-karat. Pilih model yang sesuai dengan gaya bangunan Anda.
  • Varian dan Biaya: Atap polikarbonat tersedia dalam berbagai tipe dengan harga yang bervariasi, memungkinkan Anda untuk mempertimbangkan anggaran dengan bijak.
  • Proses Instalasi: Sebelum memutuskan untuk menggunakan atap ini, pastikan Anda memilih profesional yang memiliki keahlian khusus dalam pemasangannya untuk memastikan hasil yang rapi dan tahan lama.

Harga dan Ukuran Atap Polikarbonat

Atap polikarbonat tersedia dalam berbagai ukuran dan jenis yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bangunan rumah maupun proyek.

Misalnya, untuk tipe lembaran, ukuran atap polikarbonat solid sebesar 1,22 m x 2,44 m memiliki harga mulai dari Rp300.000/lembar. Ukuran tersebut cocok untuk area kecil seperti kanopi rumah atau teras.

Untuk kebutuhan yang lebih besar, harga atap polycarbonate lebih mahal karena satuannya roll. Contoh, atap polikarbonat twinwall berukuran 2,1 m x 11,8 m dijual dengan harga sekitar Rp3.750.000 per roll

Dengan berbagai pilihan yang ada di pasar, Anda dapat memilih atap polikarbonat yang sesuai dengan kebutuhan desain, fungsi, dan anggaran Anda.

Cara Pemasangan Atap Polycarbonate

Terdapat 3 metode pemasangan penutup bangunan ini, yaitu: 

  • Langsung pada Rangka Bangunan: Atap polikarbonat dipotong sesuai ukuran, kemudian dipasang langsung pada rangka menggunakan sekrup atau baut. Cocok untuk desain atap yang minimalis.
  • Dengan Bantuan Profil Aluminium: Profil aluminium adalah penjepit sekaligus penguat atap polikarbonat. Metode ini cocok untuk atap dengan bentuk melengkung atau landai.
  • Sistem Snap-On: Sistem snap on melibatkan pengunci yang sudah terintegrasi di atanya tanpa perlu tambahan sekrup atau profil. Metode ini cocok untuk desain atap yang rumit.

Asbes Gelombang sebagai Alternatif Atap Bangunan

Selain atap polikarbonat, asbes gelombang dapat menjadi alternatif atap bangunan. 

Polikarbonat cocok untuk area dengan pencahayaan alami, sementara asbes gelombang lebih sesuai untuk perlindungan penuh dari panas dan hujan.

Jika prioritas Anda adalah biaya rendah tanpa pencahayaan alami, pilih asbes gelombang. Namun, untuk material yang estetis, ringan, dan mendukung cahaya alami, atap polikarbonat adalah solusinya.

Jika Anda mempertimbangkan asbes gelombang, hubungi kami!

Rekomendasi Artikel Terkait