Perkembangan teknologi yang semakin canggih, membuat berbagai aktivitas masyarakat semakin mudah. Salah satunya smart home yang diklaim memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna.
Saat ini, smart home atau rumah pintar semakin populer karena memang menawarkan beragam manfaat bagi penghuninya.
Smart home adalah rumah yang memanfaatkan teknologi canggih untuk mengotomatiskan tugas sehari-hari. Melalui teknologi ini, tentu akan memberikan kemudahan untuk semua aktivitas rumah.
Namun, ternyata masih ada juga masyarakat yang belum up to date terhadap perkembangan teknologi yang sangat canggih satu ini.
Supaya Anda lebih paham, Yuk, kita simak artikel di bawah ini!
Apa itu Smart Home?
Smart home adalah tempat tinggal atau rumah yang dilengkapi dengan teknologi dan memungkinkan untuk mengontrol atau otomatisasi perangkat di dalamnya.
Tujuan hadirnya smart home adalah untuk meningkatkan kenyamanan, keamanan, efisiensi energi, dan fungsionalitas rumah.
Smart home atau sering disebut dengan rumah pintar menghadirkan teknologi yang bisa menghubungkan perangkat di dalam rumah melalui koneksi internet.
Rumah pintar berkaitan erat dengan cara mengatur barang lewat jarak jauh melalui perangkat elektronik, seperti smartphone.
Dikutip melalui situs smarthomeenergy, penghuni rumah pintar bisa dengan mudah mengendalikan berbagai perabotan, seperti suhu ruangan, TV, pencahayaan, dan lainnya melalui sebuah sensor dari jarak jauh.
Rumah pintar memiliki sebuah sistem otomatisasi yang bisa diinstal melalui perangkat seluler atau yang lainnya. Sistem ini bisa berupa aplikasi yang nantinya digunakan untuk mengontrol perabotan di dalam rumah.
Artinya, untuk mengubah rumah biasa menjadi smart home harus mempunyai koneksi internet, perangkat dan sistem smart home yang berfungsi untuk memantau, menghubungkan, dan mengontrol perangkat.
Fungsi Smart Home
Secara sederhana, fungsi smart home adalah untuk meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan efisiensi energi. Hal ini sudah sempat disinggung pada pembahasan sebelumnya.
Namun, untuk memahami lebih lanjut terkait fungsi rumah pintar, maka kami akan memberikan informasi lengkapnya di sini.
Berikut beberapa fungsi smart home yang perlu Anda pahami:
1. Sebagai kontrol pintar
Fungsi utama hadirnya teknologi rumah pintar ini adalah memungkinkan pengguna untuk mengontrol semua perabotan yang ada di dalam rumah.
Pengguna bisa dengan mudah mengontrol semua barang yang ada di rumah melalui smartphone atau tablet yang terhubung dengan internet lewat jarak jauh.
2. Keamanan dan kenyamanan
Smart home yang telah diintegrasikan dengan teknologi super canggih, memungkinkan rumah menjadi lebih aman.
Sebab, rumah semacam ini sudah dihubungkan dengan beberapa alat yang canggih, seperti CCTV, sensor gerak, kunci pintar, hingga peringatan keamanan.
3. Efisiensi energi
Fungsi selanjutnya yaitu bisa menghemat energi karena memanfaatkan sensor dan teknologi cerdas, seperti pengatur suhu dan lampu otomatis.
Kelebihan Smart Home
Hadirnya penggunaan teknologi di dalam rumah, tentu dapat memberikan keuntungan bagi penghuninya. Inilah kenapa smart home menjadi hunian yang sedang populer saat ini.
Nah, berikut kelebihan smart home yang perlu Anda ketahui:
1. Aktivitas lebih efisien
Tahukah Anda, jika konsep rumah pintar ini bisa membantu penghuni untuk melakukan hal-hal kecil di dalam rumah? Misalnya, membersihkan lantai, menyalakan dan mematikan lampu atau suhu ruangan.
Semua itu, bisa dilakukan dengan mudah melalui remot kontrol pintar di dalam smartphone. Tentu, hal ini bisa membantu aktivitas rumah menjadi lebih efektif dan efisien, sehingga Anda tidak akan merasa capek setelah seharian bekerja.
2. Menghemat listrik
Terkadang, kita lupa untuk mematikan AC atau lampu saat berpergian. Tentu, hal ini bisa membuat listrik semakin boros dan tagihan menjadi tinggi.
Kendati demikian, Anda sudah tidak perlu khawatir lagi karena konsep rumah pintar akan membantu penghuni untuk mematikan semua peralatan jika tidak ada orang di dalam rumah.
3. Meningkatkan keamanan rumah
Selanjutnya, kelebihan smart home adalah bisa meningkatkan keamanan di dalam rumah. Sebab, teknologi yang terintegrasi memungkinkan sensor otomatis jika terjadi pencurian atau hal buruk lainnya.
Selain itu, pengguna juga bisa mengontrol keamanan rumah melalui perangkat seluler dari jarak jauh. Bahkan, mereka juga bisa menerima pemberitahuan tentang aktivitas mencurigakan.
4. Fleksibel
Konsep rumah pintar ini dapat mempermudah semua aktivitas penghuninya. Sebab, pengguna bisa mengatur sesuai dengan kebutuhan.
Mulai dari menyalakan atau mematikan peralatan rumah secara terjadwal, membersihkan rumah, hingga memantau keamanannya.
Kekurangan Smart Home
Selain kelebihan yang ditawarkan di atas, kehadiran rumah pintar juga memiliki kekurangan yang perlu dipertimbangkan.
Nah, berikut beberapa kekurangan smart home:
1. Ketergantungan terhadap internet
Kekurangan utama dari rumah pintar adalah ketergantungan terhadap internet. Hal ini karena koneksi internet di dalam rumah harus selalu stabil.
Jika tidak, maka akan mengganggu untuk memantau atau mengendalikan perabotan di dalam rumah. Bahkan, bisa saja tidak bisa mengaksesnya sama sekali.
2. Biaya mahal
Bukan suatu hal yang aneh, jika ada kualitas harus mengeluarkan biaya yang lebih besar. Sama halnya dengan membuat rumah pintar karena membutuhkan biaya tinggi.
Sebab, peralatan smart home sangatlah mahal karena harus mengintegrasikan dengan teknologi, terutama internet.
3. Rentan diretas
Teknologi yang digunakan dalam rumah pintar juga lebih rentan diretas. Jika hal ini terjadi, maka Anda sudah tidak bisa mengakses rumah ini karena sistemnya sudah berada di orang lain.
Cara Membuat Smart Home
Dengan beberapa keuntungan yang diperoleh dari menggunakan konsep rumah pintar, tentu banyak sekali yang ingin mengubah rumah biasa menjadi smart home.
Apalagi, teknologi sekarang ini semakin mendukung untuk mewujudkan konsep rumah yang memungkinkan pekerjaan menjadi lebih mudah dan efisien.
Berikut ini beberapa hal yang perlu disiapkan untuk membuat smart home:
1. Merencanakan anggaran
Perlu dipahami, bahwa membuat smart home membutuhkan biaya yang tinggi. Maka dari itu, Anda harus mempersiapkan perencanaan anggaran untuk kebutuhan rumah pintar.
Anggaran ini nantinya bertujuan untuk membeli kebutuhan perangkat pintar yang akan digunakan. Mulai dari lampu pintar, kamera keamanan, sensor, dan sebagainya.
2. Wajib ada jaringan internet
Sebelum mulai membuat rumah pintar, Anda harus menyiapkan jaringan internet yang stabil. Anda harus memastikan stabilitas dan kecepatan koneksi sudah terpasang dengan semestinya di dalam rumah.
Tujuannya, supaya sistem rumah pintar bisa terhubung dengan baik dan lancar. Hal ini juga berkaitan dengan keberhasilan konsep rumahnya karena paling terpenting adalah jaringan internet.
Selain jaringan, sumber daya listrik juga harus dipersiapkan. Pastikan, sumber daya ini sudah memadai karena perangkat elektronik tidak bisa terhubung tanpa adanya listrik.
3. Memilih platform rumah pintar
Selanjutnya, Anda harus memilih platform atau sistem manajemen rumah pintar. Hal ini bertujuan untuk mengintegrasikan semua perangkat dan memungkinkan Anda mengontrolnya secara terpusat.
Contoh platform yang saat ini sedang populer digunakan adalah Google Home, Amazon Alexa, Apple HomeKit, Samsung SmartThings, dan lainnya.
4. Konfigurasi
Cara membuat smart home selanjutnya adalah dengan mengunduh aplikasi yang sesuai dengan platform atau sistem manajemen yang dipilih.
Setelah itu, lakukan konfigurasi setiap perangkat dan menghubungkan ke aplikasi. Kemudian, atur preferensi, jadwal, dan pengaturan lainnya sesuai kebutuhan.
Jika semua sudah dilakukan dengan baik dan benar, saatnya Anda melakukan uji coba dan penyesuaian. Tujuannya, untuk melihat apakah semua perangkat sudah berjalan dengan semestinya atau belum.
Nah, itulah beberapa informasi mengenai apa itu smart home beserta kelebihan dan cara membuatnya. Tentu, melalui pembahasan di atas, Anda semakin paham mengenai konsep rumah pintar.
Pada intinya, definisi smart home adalah tempat tinggal yang sudah terhubung dengan teknologi dan memungkinkan penghuninya mengontrol atau mengendalikan peralatan di rumah dari jarak jauh melalui perangkat elektronik.
Namun, jika Anda belum tertarik untuk menggunakan konsep rumah pintar karena mempertimbangkan kekurangannya, maka tidak salah untuk tetap pada rumah biasa saja.
Setiap rumah, tentu membutuhkan penutup bangunan atau atap supaya rumah tidak terkena air hujan atau matahari yang menyengat.
Maka dari itu, Anda bisa menggunakan penutup bangunan dari Adimas berupa Lisplang GRC yang mempunyai kualitas terbaik karena tahan terhadap air, api, maupun rayap.
Jika tertarik untuk membeli, segera hubungi kami dan konsultasikan kebutuhan Anda secara gratis!